Ir. Soekarno pernah berpesan jangan sekali-kali melupakan sejarah. Bangsa indonesia terbentuk dari sejarah-sejarah perjuangan panjang dari dulu hingga saat ini.
Salah satu peristiwa penting yang tak terlupakan hingga sekarang adalah peristiwa G30S/PKI singkatan dari gerakan 30 september oleh PKI. Peristiwa yang sampai saat ini masih memiliki banyak misteri yang di pertanyakan banyak orang dan belum terpacahkan hingga saat ini.
Bagai mana jika banyak ditemukan fakta-fakta yang dapat memunculkan berbagai versi peristiwa sejarah? Salah satunya adalah siapa dalang dibalik peristiwa G30S/PKI?
Salah satu peristiwa penting yang tak terlupakan hingga sekarang adalah peristiwa G30S/PKI singkatan dari gerakan 30 september oleh PKI. Peristiwa yang sampai saat ini masih memiliki banyak misteri yang di pertanyakan banyak orang dan belum terpacahkan hingga saat ini.
Bagai mana jika banyak ditemukan fakta-fakta yang dapat memunculkan berbagai versi peristiwa sejarah? Salah satunya adalah siapa dalang dibalik peristiwa G30S/PKI?
Baca juga : Misteri Alien Area 51
Berikut Teorisains.com akan merangkum 5 versi dibaik gerakan G30S/PKI yang berujung pada konflik antar anak bangsa yang menyebabkan gugurnya 7 perwira ABRI serta aksi genosida yang menewaskan ribuan masyarakat sipil dengan alasan pembersihan ideologi komunis dari indonesia.
1. Partai Komunis Indonesia (PKI)
Teori yang pertama ini adalah teori yang paling populer di kalangan masyarakat. Selama masa orde baru setiap malam pada tanggal 30 september seluruh rakyat Indonesia diwajibkan menonton film kolosal tentang G30S/PKI sinopsis gerakan 30 september yang dipimpin oleh Partai Komunis Indonesia (PKI) dengan tujuan mengenang pahlawan revolusi.
Setelah Soeharto tumbang, banyak yang berpendapat bahwa film tersebut hanyalah propaganda, film kolosal sebagai doktrinasi agar pemerintahan Soeharto berjalan dengan baik.
Banyak juga alhi sejarah yang mempertanyakan kalau memang PKI sebagai dalang pemberontakan mengapa 3,5 juta anggotanya yang menjadikan PKI partar komunis terbesar ketiga didunia setelah unisoviet dan RRC tidak melawan ketika terjadi pembersihan oleh ABRI? Bahkan putusan Mahkamah Militer Luar Biasa hanya menyebutkan beberapa individu yang dijatuhi hukuman mati karena terbukti melakukan makar. Tidak menyebutkan bahwa PKI yang melakukan makar.
Setelah Soeharto tumbang, banyak yang berpendapat bahwa film tersebut hanyalah propaganda, film kolosal sebagai doktrinasi agar pemerintahan Soeharto berjalan dengan baik.
Banyak juga alhi sejarah yang mempertanyakan kalau memang PKI sebagai dalang pemberontakan mengapa 3,5 juta anggotanya yang menjadikan PKI partar komunis terbesar ketiga didunia setelah unisoviet dan RRC tidak melawan ketika terjadi pembersihan oleh ABRI? Bahkan putusan Mahkamah Militer Luar Biasa hanya menyebutkan beberapa individu yang dijatuhi hukuman mati karena terbukti melakukan makar. Tidak menyebutkan bahwa PKI yang melakukan makar.
Baca juga : Pemuja Setan disahkan Sebahai Agama
2. Soeharto sebagai dalang G30S/PKI
Komandan Brigade infanteri I Jaya Sakti Komando Daerah Militer V. Kolonel Abdul Latif dalam pledoi Kolonrl A. Latief : Soeharto Terlihat G30S (1999) mengungkapkan bahwasannya dia melaporkan akan G30S kepada Soeharto di kediamannya Jl. H agus salim Jakarta pada tanggal 28 September 1965 dua hari sebelum operasi dijalankan. Bahkan 4 jam sebelum operasi dijalankan ia melapor kembali kepada Soeharto bahwa operasi penggagalan kudeta oleh dewan jenderal akan dilaksanakan pada 1 Oktober 1965 dini hari. Namun Soeharto tidak melarang atau mencegah operasi tersebut.
Menurut asvi, fakta bahwa Soekarno bertemu dengan latif dan mengetahui rencana G30S yang dilaksanakan pada 1 Oktober 1965 pada dini hari namun tidak di laporkan kepada Ahmad Yani atau AH Nasution menjadi dasar teori bahwa Soeharto terlibat Gerakan G30S ini.
Soebandrio mengungkap rangkaian gerakan G30S/PKI kudeta Soeharto ada empat tahap yaitu:
1. Menyingkirkan para jenderal pesaing Soeharto dalam pembunuhan 1 Oktober 1965.
2. Membubarkan PKI yang memiliki jutaan anggota dan mendukung Soekarno.
3.menangkap 15 menteri yang loyal kepada Soekarno.
4. Mengambil alih kekuasaan dari Soekarno.
Menurut asvi, fakta bahwa Soekarno bertemu dengan latif dan mengetahui rencana G30S yang dilaksanakan pada 1 Oktober 1965 pada dini hari namun tidak di laporkan kepada Ahmad Yani atau AH Nasution menjadi dasar teori bahwa Soeharto terlibat Gerakan G30S ini.
Soebandrio mengungkap rangkaian gerakan G30S/PKI kudeta Soeharto ada empat tahap yaitu:
1. Menyingkirkan para jenderal pesaing Soeharto dalam pembunuhan 1 Oktober 1965.
2. Membubarkan PKI yang memiliki jutaan anggota dan mendukung Soekarno.
3.menangkap 15 menteri yang loyal kepada Soekarno.
4. Mengambil alih kekuasaan dari Soekarno.
3. Soekarno sebagai dalang gerakan G30S.
Setidaknya ada 3 buku yang menuding bahwa Soekarno terlibat dalam gerakan G30S tersebut.
Ketiga buku tersebut mengarah kepada Soekarnoisasi menjadikan Soekarno presiden Republik Indonesia pertama itu sebagai dalang gerakan G30S dan bertanggung jawab atas segala dampak kudeta berdarah itu
Ketiga buku tersebut mengarah kepada Soekarnoisasi menjadikan Soekarno presiden Republik Indonesia pertama itu sebagai dalang gerakan G30S dan bertanggung jawab atas segala dampak kudeta berdarah itu
4. Sebagian Perwira Angkatan Darat dan PKI Sebagai Pemain Kedua.
Masalah internal TNI AD sebagai penyebab G30S. Teori ini pertama kali dicetus pada tajuk rencana surat kacar PKI Harian rakyat yang terbit pada 2 Oktober 1965.
Ada beberapa fakta yang mendukung versi ini.
1. Para pahlawan revolusi itu diculik oleh TNI AD.
2. Tidak masuk akal jika PKI menyingkirkan para jenderal dengan jalur kekerasan, sementara partai itu menikmati perkembangan dan kekuasaan yang sangat menguntungkan.
G30S ini terjadi karena kesenjangan internal TND AD dan ambisi dari para perwira yang ingin kursi kekuasaan.
Ada beberapa fakta yang mendukung versi ini.
1. Para pahlawan revolusi itu diculik oleh TNI AD.
2. Tidak masuk akal jika PKI menyingkirkan para jenderal dengan jalur kekerasan, sementara partai itu menikmati perkembangan dan kekuasaan yang sangat menguntungkan.
G30S ini terjadi karena kesenjangan internal TND AD dan ambisi dari para perwira yang ingin kursi kekuasaan.
5. Amerika Serikat melalui CIA.
Melihat perkembangan PKI sebagai macan Asia dan takut akan menimbulkan efek domino kepada negara-negara
asia tenggara lainnya.
Jika hal ini terjadi maka ini akan menjadi kiamat bagi amerika. Hal ini juga telah dilansir oleh Bung Karno yang disampaikan dalam pidato NAWAKSARA (1967) yang menyebutkan adanya "Subversi Nekolim"
Versi ini menyatakan bahwa amerika membujuk TNI AD mengambil kekuasaan dari tangan Soekarno yang pro komunis dengan membentuk dewan jenderal. Isu tentang pembentukan dewan jenderal yang sebenarnya belum terbentuk karena TNI AD masih menunggu saat yang tepat agar PKI khawatir dan timbullah tindakan pencegahan perebutan kekuasaan TNI AD dengan menculik 7 perwira tinggi TNI AD.
Aksi penculikan yang kemudian dihembuskan sebagai tindakan pemberontakan inilah yang kemudian dipakai dasar tentara atau Soeharto untuk membubarkan PKI dan memburu kadernya sampai habis.
Baca juga : pesawat kembali setelah menghilang 37 tahun lalu
Teorinya menarik gan tapi kalau boleh tau dapat sumber dari mana ... ?
ReplyDeleteMasih menjadi misteri sampai saat ini. Antara percaya atau tidak. Dikarenakan tidak ada bukti konkrit atas terjadinya pemberontakan G 30 S PKI tersebut. Semua sumber berasal dari para penulis sejarah yang tak lain dan tak bukan diambil dari segi sudut pandang mereka masing-masing.
ReplyDeleteLumayan juga buat dijadikan refleksi bacaan.... Btw analisisnya keren juga.... 😁
ReplyDeleteKebetulan adek saya lagi dapat tugas tentang G30S PKI nih..Tapi ini sejarah udah terbukti kebenarannya?
ReplyDelete